Mengenal Pentingnya User Persona Dalam Pengembangan Mobile Apps

 Di zaman serba digital ini, semua hal yang kita lakukan sehari-hari bisa dikerjakan secara online melalui aplikasi pada handphone atau perangkat sejenis. Sebagai pengguna / user, kita pun bergantung pada teknologi untuk menggantikan interaksi dengan manusia dan hal lainnya.

 

Di sisi lain, sebagai pengembang aplikasi, sangat penting untuk mengetahui siapa pengguna yang akan menggunakan aplikasi yang sedang kita kembangkan. Pengguna menginginkan pengalaman dalam menggunakan aplikasi yang lancar dan bersifat personal, serta sesuai dengan kebutuhan mereka. Hal ini menjadi tantangan bagi desainer UX atau pun untuk menyesuaikan penggunaan aplikasi umum menjadi sesuatu yang bersifat pribadi.

 

Maka dari itu, penting untuk membuat user persona pada proses pengembangan  mobile apps untuk mengetahui dengan pasti mengenai audiens yang ditargetkan. Pada artikel kali, kami akan membahas mengenai pentingnya user persona dalam pengembangan mobile apps.

 

User Persona Selama Fase Pengembangan

 

Sebuah mobile apps yang baik haruslah mengetahui dan memahami tentang kebutuhan pengguna. Maka dari itu, user persona dalam UX penting untuk dikembangkan selama tahap pengembangan. Tahap awalnya bisa dimulai dengan membuat skenario tentang kebutuhan user.

 

Pada awalnya, user persona dibuat karena para developer mungkin gagal dalam menghubungkan produk mereka dengan kebutuhan para pengguna. User persona merupakan representasi pengguna yang ideal dan dibuat berdasarkan asumsi dan imajinasi para developer berdasarkan data yang mereka temukan. Persona pengguna harus selalu terdiri dari data nyata, dikumpulkan dari banyak individu selama fase penelitian pengguna.

 

Dalam beberapa kasus, ada yang melewati tahap ini karena mereka menilai sudah mengetahui dengan pasti siapa pengguna mereka dari dokumen dan data yang ada. Namun, ada baiknya ketika Anda memiliki ratusan data untuk dituangkan, lebih baik untuk meringkas temuan Anda menjadi keseluruhan yang humanistik.

 

User Persona Pada Peluncuran Aplikasi - Memindahkan User Persona ke Perilaku Nyata

 

Prinsip utama dari desain sebuah mobile apps adalah, semakin Anda mengenal dan belajar banyak mengenai pengguna, maka akan semakin sukses aplikasi yang Anda buat. Untuk kesuksesan jangka panjang, Anda perlu untuk mengevaluasi keberhasilan produk Anda bagi para pengguna. 

 

Anda dapat mencoba untuk menggabungkan data kuantitatif dengan kualitatif, seperti metode wawancara, survei pelanggan, dan sebagainya untuk menilai UX secara kumulatif. Hal ini dapat berguna untuk menilai dan mengetahui motif para pengguna Anda setiap saat mereka menggunakan mobile apps yang Anda buat. 

 

Misalnya, jika Anda ingin memvisualisasikan bagian layar mana yang paling diminati pengguna, fitur mana yang kurang dimanfaatkan, dan contoh kasus nyata dari gerakan sentuh yang salah. Hal ini adalah hal yang penting untuk dipahami para desainer UX atau UI.

 

Manajemen Produk ’Perilaku Konsumen’

 

Perilaku konsumen perlu dianalisis untuk menyesuaikan desain suatu produk mobile apps dengan kebutuhan pengguna. Maka dari itu, salah satu tugas dari product manager atau manajer produk adalah untuk menganalisis secara kualitatif dan menghubungkannya dengan ilmu perilaku konsumen. Desainer yang baik akan membangun user persona yang didasari dari perilaku pengguna yang sebenarnya.

 

Meskipun user persona membantu memberikan rasa nyata selama masa pengembangan produk, mereka tidak dapat menjelaskan sifat dari perilaku pengguna dalam jangka panjang. Anda akan menemukannya ketika menghadapi kasus penggunaan perilaku kehidupan nyata untuk dicerna, hal-hal akan menjadi terlalu rumit untuk diringkas menjadi representasi terpisah dari user persona.

 

Anda bisa menggunakan tools Behavioural Analysis Matrix untuk menggabungkan pernyataan dengan sasaran perilaku pengguna untuk menilai hubungan aplikasi Anda dengan pengguna nyata.

 

Mengisi Link yang Hilang

 

Sampai saat ini, sebagian besar platform analisis untuk mengukur perilaku pengguna hanya melihat data sesi mereka di aplikasi dan bagaimana mereka berinteraksi di dalam aplikasi secara umum. Tetapi, Anda tidak dapat melihat bagaimana interaksi antar pengguna dari waktu ke waktu. Akibatnya, masih banyak yang diperlukan dalam mengelompokkan jenis pengguna yang serupa untuk membuat data target yang akurat.

 

Namun, akhir-akhir ini sudah ada software yang dapat digunakan untuk melakukan kueri, mengamati, dan belajar dari data sesi aplikasi visual dengan cara yang mencakup riwayat penuh interaksi untuk pengguna atau grup tertentu. Anda dapat melihat momen perilaku apapun berdasarkan skenario yang ingin Anda perhatikan dalam waktu yang cepat dan data yang Anda peroleh dapat divisualisasikan.

 

Misalnya, jika aplikasi Anda merupakan aplikasi permainan (game), Anda dapat meminta semua pengguna yang masuk ke aplikasi Anda pada minggu lalu dan membayar lebih dari $100 pada bulan sebelumnya untuk membuka kunci level baru. Sebagai aplikasi ritel, Anda dapat memfilter sesi menurut pengguna dari bagian geografisnya seperti AS dan Kanada yang kebanyakan menggunakan perangkat iOS dan menambahkan item ke keranjang mereka dalam 30 hari terakhir. Dengan menjelajahi replay sesi yang terkait dengan sesi ini, Anda dapat menemukan pola perilaku dan mengidentifikasi ruang untuk peningkatan UX yang lebih mudah daripada sebelumnya.

 

Dengan membuat arketipe ’fiksi’ yang tetap dan didasarkan pada penelitian pengguna nyata selama fase pengembangan aplikasi, tim aplikasi seluler dapat membuat dan berbagi visi yang berguna untuk dikerjakan.

 

Dan juga, pengguna aplikasi seluler saat ini merupakan audiens yang rumit dan kritis terhadap suatu aplikasi. Mereka memiliki harapan yang tinggi, cerdas, dan mereka akan cepat berbalik jika terjadi kesalahan terlalu sering. Jika Anda tertarik pada pertumbuhan jangka panjang dari basis konsumen produk atau layanan Anda, penting  untuk beralih dari fase asumsi ke fase validasi pengetahuan setelah produk Anda beredar dan digunakan di dunia.

 

 

 

Berikut adalah beberapa pemahaman mengenai pentingnya user persona dalam pengembangan mobile apps. Jika Anda masih membutuhkan bantuan dalam mengelola dan mengembangkan aplikasi perangkat yang sesuai dan diperlukan untuk bisnis Anda dengan harga yang bersaing dan juga kualitas yang tidak diragukan, Eannovate hadir untuk Anda.

 

Eannovate hadir dengan memberikan layanan terbaik untuk Mobile App Development di Jakarta, termasuk jasa Konsultasi Produk, Project Management, UI / UX Design, Development, Testing, Deployment (ke server App Store / PlayStore atas nama perusahaan klien), Source-Code, serta FREE Maintenance selama 3 bulan. Kami menjamin bahwa aplikasi Anda akan dibangun sesuai dengan kebutuhan usaha Anda dan menyediakan penanganan jika terjadi masalah pada aplikasi Anda.

 

Selain itu, kami juga memiliki layanan SEO Digital Marketing di Jakarta lengkap dengan copywriter yang kreatif dan berpengalaman dari tim kami untuk membuat konten asli dan berkualitas untuk mendukung aktivitas online dari bisnis Anda. Buatlah perusahaan Anda lebih dikenal oleh target audiens dengan menyerahkan layanan jasa Mobile App Development di Jakarta hanya pada Eannovate.

 

Anda sedang mencari portal berita yang menyajikan informasi teknologi kreatif yang dilengkapi dengan berita startup, info gadget terupdate, dan berita di dunia IT terbaru serta terkini? Anda dapat mengunjungi blog kami, Alterspace.

 

Jika ada pertanyaan mengenai aplikasi perangkat (mobile apps), UI UX dan digital marketing Jakarta,  jangan sungkan untuk langsung menghubungi kami di

 

Telp : 021-5437-5601 (Senin - Jumat, 9 pagi - 5 sore),

 

Whatsapp : +62813-8251-8448

 

Email : hello@eannovate.com atau menggunakan contact form.

 

 

 

Reference: UsabilityGeek