Tips Memilih Kompresor Angin Yang Tepat Untuk Kebutuhan Anda

 

Membeli kompresor angin untuk pertama kalinya memang dapat menjadi tantangan tersendiri. Ada banyak hal yang terjadi di balik alat listrik yang menawarkan kinerja yang lebih cepat dan lebih efisien ini. Sebelum kita mengetahui tentang detail kompresor udara, mari kita pahami cara kerjanya terlebih dahulu. 

Kompresor udara mengubah energi listrik menjadi energi kinetik yang kuat. Alat ini merupakan alat ringan dan portable untuk memberi daya pada alat praktis lainnya seperti kunci, bor, dan sebagainya. Penggunaan kompresor udara ini biasanya berada pada industri, bengkel, atau di rumah Anda. Untuk peralatan yang membutuhkan pasokan konstan volume udara yang lebih tinggi, kompresor udara ini sangatlah berguna.

Bagi para profesional yang menyelesaikan pekerjaan, mengoperasikan alat praktis lainnya dengan bantuan kompresor udara memiliki banyak manfaat. Berikut ini beberapa faktor-faktor yang mungkin dapat menambah pemahaman yang jelas tentang cara kerja dari kompresor udara. Dengan pengetahuan ini Anda dapat tetap yakin saat memilih kompresor udara terbaik untuk kebutuhan Anda.

Piston Atau Kompresor Angin Portable - Mana Yang Lebih Baik?

Kompresor angin yang paling umum terdiri dari jenis piston dan juga portabel. Yang pertama bergantung pada motor yang berfungsi, yang meningkatkan tekanan udara selama proses penipisan. Artinya, hal tersebut bergantung pada peningkatan tekanan udara dengan peningkatan penggunaan. Muncul dengan tangki yang membuatnya membumi di satu tempat selama Anda menggunakannya.

Kompresor udara portabel tidak memiliki tangki yang menjalankan fungsi yang sama dari kompresor udara piston, tetapi cukup portabel untuk digerakkan di sekitar rumah. Udara yang dikompresi dalam tangki kompresor piston membutuhkan perawatan tugas yang cukup berat. Dan jika dibandingkan dengan kompresor udara portabel, kompresor udara piston ini lebih cocok untuk pekerjaan komersial kelas atas daripada pekerjaan kasar.

Keuntungan dari kompresor portabel adalah fungsinya yang memberikan tekanan udara terus menerus, dengan jejak yang minimal. Hal ini membuatnya lebih cocok untuk penggunaan rumah tangga yang ringan. Anda dapat menemukan dua subtipe kompresor udara piston: satu tahap dan dua tahap. Kompresor dengan fungsi satu tahap hanya membuang satu piston untuk kompresi udara. Dan tekanannya mencapai 150 psi.

 

 

Kompresor udara dengan dua tahap memanfaatkan 2 piston yang menghasilkan tekanan udara konstan pada 200 psi. Kompresor dengan satu tahap sangat cocok untuk pekerjaan kecil hingga besar dan juga dapat digunakan untuk penggunaan di rumah. Sedangkan kompresor dua tahap lebih cocok digunakan  untuk pekerjaan komersial yang membutuhkan tekanan udara terus menerus. 

Untuk kompresor udara satu tahap, mesin akan menarik udara dan mengompresnya dengan tekanan udara di setiap putaran. Hal ini membutuhkan rating CFM yang lebih tinggi jika dibandingkan dengan kompresor dua tahap.

Pada akhirnya, menggunakan salah satu jenis kompresor bergantung pada kenyamanan dan preferensi pribadi. Kedua tipe ini mudah digunakan. Sedangkan dari segi harga, membeli kompresor udara piston tentunya akan lebih mahal jika dibandingkan dengan yang portable. Alasan utamanya adalah bahwa kompresor udara piston dilengkapi dengan tangki penyimpanan tekanan udara dan sebagian besar kompresor angin portable lebih kecil.

Anda harus dapat menentukan apakah Anda dapat atau mendorong atau menarik kompresor udara Anda dengan mudah. Jika Anda berinvestasi dalam kompresor angin untuk penggunaan yang lebih lama, membeli kompresor berkapasitas lebih tinggi memang lebih tepat. 

Jangan Lupa Untuk Mengukur CFM (Cubic Feet Per Minute)

Agar semuanya dapat berjalan dengan lancar, mempertimbangkan CFM atau Cubic Feet per Minute sama pentingnya. Hal ini merupakan ukuran aliran volumetrik terakhir dari kompresor udara. Tetapi, hal ini mungkin sedikit memberikan tantangan untuk Anda dalam menentukan CFM dan rentang psi-nya.

Saat Anda menghitung pengukuran CFM dari dua unit, keduanya harus memiliki tingkat psi yang sama. Jika berbeda, perhitungan Anda mungkin saja salah. Untuk mempermudah, Berikut ini adalah langkah pengoperasian sederhana untuk mengambil pengukuran CFM dari kompresor udara.

Periksa ukuran standar kaki kubik per menit dari kompresor udara. Perhatikan bahwa SCFM umumnya diukur sebagai 14,5 PSI, pada 68 derajat Fahrenheit, dan dengan tingkat kelembaban 0%. Untuk berjaga-jaga jika hal ini terlalu rumit untuk Anda, gunakan ukuran CFM dari berbagai kompresor udara saja. Tetapi, selalu ingat bahkan semuanya harus tetap sama.

Setelah Anda memiliki ukuran SCFM dari setiap alat, jumlahkan angkanya dan tingkatkan sebesar 30%. Hal ini dimaksudkan agar Anda memiliki banyak ruang untuk dikerjakan. Perhitungan akhir ini akan memberi Anda ukuran yang tepat, angka yang perlu Anda kerjakan dan membantu pemeriksaan saat memilih kompresor udara. Anda mungkin tidak menemukan kompresor udara dengan ukuran yang tepat, tetapi penting untuk mendekati nomor tersebut sebanyak mungkin.

Dengan kata lain, rentang CFM dapat menentukan berapa banyak tekanan udara yang diberikan kompresor udara, per menit. Jumlah ini penting karena memungkinkan Anda untuk mengetahui seberapa banyak udara untuk kinerja yang tepat dari unit apapun yang Anda gunakan.

Jadi bagaimana Anda dapat menggunakan CFM untuk memberi daya pada beberapa alat Anda sekaligus? Hal ini akan Anda tentukan pada berbagai alat kecil hingga besar. Jika Anda mengoperasikan beberapa alat yang lebih besar pada satu waktu, Anda akan membutuhkan lebih banyak peringkat CFM. Disisi lain, untuk pneumatik yang lebih kecil, operasi kompresi bervariasi berdasarkan peringkat psi-nya.

Tetapi cara terbaik dan paling nyaman untuk memaksimalkan kompresi udara Anda adalah dengan peringkat SCFM-nya. Karena di sini Anda menghitung semua detail yang diperlukan, termasuk peringkat psi kembali ke pengaturan standarnya. Anda dapat menggunakan kompresor udara untuk tujuan yang Anda inginkan tanpa mengurangi kualitas.

 

 

 

Berikut beberapa informasi untuk membantu Anda dalam membeli alat yang stabil dan hemat energi yang dapat bertahan dalam jangka waktu panjang untuk memenuhi kebutuhan Anda. Jika Anda sedang mencari distributor atau tempat yang menjual dan menyewakan alat berat berkualitas dan profesional di Indonesia, THI dapat menjadi salah satu pilihan Anda. 

 

Tunas Habibi Indonesia (THI) merupakan salah satu distributor dan penyedia rental alat beratdari semua produk T&H (Technology and Hammer), Liutech Air Compressor, TRD Hydraulic Breaker dan Digga di area Jakarta dan Medan, Indonesia. THI senantiasa berkomitmen untuk menyediakan hydraulic breaker, mobile compressor dan machinery attachment berkualitas premium lainnya di Indonesia. 

THI juga memberikan layanan prima kepada mitra dalam bidang pertambangan, quarrying, dimensional stone, civil engineering, road construction, demolition, tunneling, industrial, plantation, logging dan lain-lain. Selain itu, THI juga menyediakan jasa penjualan,rental alat berat seperti Liutech mobile compressor di Indonesia untuk kebutuhan Anda.

 

 

 

 

Referensi Artikel : MainTWorld